LRB Teknologi Inovatif Untuk Menyerap Air Hujan
Lubang resapan biopori atau yang biasa disingkat dengan LRB
merupakan sebuah metode resapan air yang dapat membantu mengatasi banjir.
Metode ini dilakukan dengan cara meningkatkan kemampuan peresapan air di dalam
tanah. Metode inovatif ini diciptakan oleh salah satu peneliti dari IPB
(Institut Pertanian Bogor) yang bernama Dr. Kamir R Brata.
Kehadiran teknologi
ini tentu mendapatkan sambutan positif dari berbagai pihak karena dapat menjadi
solusi untuk menampung air hujan agar lebih mudah meresap ke tanah dan tidak
menyebabkan banjir.
Cara Pembuatan
Peresapan daya
resap air dalam tanah dilakukan dengan cara membuat lubang di tanah. Setelah
itu, lubang tersebut ditimbun dengan dedaunan atau sampah organik agar dapat
menghasilkan kompos. Penggunaan sampah organik ini bertujuan agar nantinya
dapat menjadi sumber kehidupan bagi makhluk hidup di dalam tanah seperti
cacing. Jika makhluk hidup tanah tersebut hidup, maka mereka dapat membantu
menciptakan pori-pori di tanah. Lubang-lubang yang terbentuk tersebut akan
terisi dengan udara dan pada saat hujan datang, air hujan bisa dengan mudah
melewatinya.
Meningkatkan
Kemampuan Resapan Air
Lubang-lubang
atau pori-pori yang dibuat oleh cacing maupun yang terbentuk karena aktivitas
akar tanaman menjadi tempat mengalirnya air hujan. Jika lubang-lubang ini
semakin banyak, tentu saja kemampuan untuk meresapkan air bisa semakin
meningkat. Jadi, penggunaan biopori ini
merupakan salah satu alternatif yang efektif dan mudah untuk mencegah banjir.
0 comments:
Post a Comment